Oh ya, kata temen-temen sih aku memiliki wajah yang cantik, dengan rambut sebahu, kulitku kuning langsat, tinggi 163 cm, dengan tubuh yang langsing dan seksi. “Terima kasih sayang…”, bisik Om Bayu dengan mesra. Bokep China Setelah itu tangan Om Bayu merayap mengusap perutku. Badanku tersentak-sentak dan menggelepar-gelepar, sedang dari mulutku hanya bisa keluar suara, “Ssshh… ssshh… ooohh… ooohh…”
Dan tiba-tiba perasaan dahsyat melanda keseluruhan tubuhku. Namaku Rini, usiaku sekarang 16 tahun, aku bersekolah di sebuah SMA yang termasuk besar di Jakarta. Teman ayah itu bernama Om Bayu dan aku sendiri memanggilnya Om. Mula-mula aku agak ragu-ragu. Hari-hari pertama kulewati dengan ngobrol-ngobrol sambil bercanda-ria, setelah istri Om Bayu pergi ke kantor. Dengan mesra Om Bayu memelukku, lalu mengecup bibirku. Dia adalah seorang makelar mobil. Aku menggelinjang-gelinjang seperti kesurupan, menggeliat kesana kemari antara mau dan tidak. Saat itu aku masih mengenakan rok miniku, namun tiba-tiba Om Bayu menarik dan meloloskan celana dalamku. Istrinya adalah seorang karyawan perusahaan swasta, sedangkan Om Bayu tidak mempunyai pekerjaan tetap.
