Ingin aku berteriak pada pak Edy, aku ini kan anak murid kelasnya, mengapa dia tega memberikan aku pada anak murid kelas sebelah seperti ini?Kini pak Edy bertanya pada Pandu,“Gimana Pandu? Bokep Korea “Ya sudah, sana duduk”, kata pak Gatot.Kami segera duduk, dan diam diam aku tersenyum geli. Sebaiknya kita dengarkan diam diam deh”, bisikku lagi.Kemudian kami berdua menajamkan pendengaran, dan tak lama kemudian aku mendengar suara desahan perempuan. Kutelan campuran semua cairan itu, dan aku sengaja menjepit penis itu dengan bibirku, kujepit dengan agak kuat. Aku berulang kali mendesah dan merintih tertahan.Rasa sakit yang tadi sempat sedikit melanda liang vaginaku, sudah berubah menjadi rasa yang teramat nikmat. Ia beranjak ke arah pintu ruangan ini, melihat keluar sebentar, lalu masuk dan mengunci pintu itu. Kalau tidak ada, biarkan saya kembali ke kelas, saya kan harus mengikuti pelajaran”, kataku pelan.Pak Edy terkekeh dan menjawab,“Tentu saja saya ada perlu sama kamu Eliza”.




















