“Hahaha… Ada apa, den ayu? Lengan-lengan Bayang Ireng langsung pindah meremasi keduanya. Bokep JAV Sikap tubuh mereka menunjukkan bahwa keduanya pendekar berilmu tinggi, saling berhadapan dalam kuda-kuda dan menghunus senjata tajam. Bayang Ireng mengamati wajah Sekar yang kacau, antara ingin menolak dan menyerah lalu menikmati. Dari bibirnya mengalir cairan putih kental. “Ratri…” panggilnya lemah. “Aku Bayang Ireng, biasa menaklukkan dan membunuh orang, kecuali perempuan cantik,” katanya. Ratri lalu bersimpuh di sampingnya. “Ratri… pergi… aku… kita…” Banyak yang mau Sekar katakan, tapi dia tak kuat, lagipula dia bingung dengan pikirannya sendiri. Rambutnya disanggul besar di belakang kepala, wajahnya dirias tebal. Mulut Ratri langsung penuh dan dia tak mampu menahan lelerannya keluar dari bibirnya, sementara wajah Sekar yang dirias langsung ternoda cipratan-cipratan putih yang menerpa tanpa henti. Dia ingin bangun tapi selain mengangkanginya, rupanya Bayang Ireng juga menggunakan bayangan untuk mengikat pinggangnya ke tanah. Langkah salah! DHUAKK!! Dan Sekar melihat Ratri berdiri di sebelah Bayang Ireng. Dia melukai dan membunuh orang-orang kami.”
“Tapi dia harus dibasmi!
