Siapa tau bisa nih, pikirku. Bokep Montok Belaga cuek aku menuju ke meja 8 yang kebetulan kosong. Senang berfantasi. Kuelus-elus sambil menjilati lubang anusnya yang sangat bersih.Lina membalikkan tubuhnya. Burulah dia dengan teknik di bawah ini. Hanya butuh 10 menit dari rumahku yang kebetulan di kebayoran juga.Time: 19:40[SetanX] eh sorry gue mau ke WC dulu. Hanya butuh 10 menit dari rumahku yang kebetulan di kebayoran juga.Time: 19:40[SetanX] eh sorry gue mau ke WC dulu. Kujilati sekitar vaginanya dan kuamati klitorisnya. [Lina’Manis] he he
[Lina’Manis] keren tau sebelah gue
[SetanXX] ya udah sikat aja
[SetanXX] katanya horny berat
[Lina’Manis] yeey gimana juga caranya..? Bagaikan mengulum pindy pop ukuran jumbo, Lina membuat mataku kini terbalik memutih. Di Wijaya tepatnya. Mulai atur siasat.[Lina’Manis] banyak lah
[SetanXX] ada yang kamu naksir? Tanpa menoleh ia mengatupkan kedua tangannya ke wajah. Teman-temanku memanggilku Setan.[Lina’Manis] serius nih
[SetanX] serius, temen temen gue panggil gue setan
[Lina’Manis] oyah? Kini bibir Lina semakin aktif, kulepaskan pagutanku.., Lina terkejut lalu menatapku.




















