“Ntar gue perkosa lo..!”
“Sialan dasar usil, cepetan minggir aku udah telat nih..!” bentak Yuli.Air mata di pipinya mulai menetes karena Anton tetap menghalangi jalannya. Iwan mencabut penisnya dari mulut Yuli. Bokep Colmek Anton mulai memaju-mundurkan penisnya di mulut Yuli selama 5 menit tanpa memberi kesempatan Yuli untuk bernafas. “Apa-apaan sih kamu..? “Nggak.., cuman aku mau kamu jadi pacarku, jangan nolak lagi lho..! “Buka yang lebar dan keluarin lidah lo..!” bentaknya lagi. Yuli kesakitan dan mulai kehabisan nafas, Anton bukannya kasihan tetapi malah semakin brutal menancapkan penisnya.Selang beberapa saat, Anton mengeluarkan penisnya dari mulut Yuli, dan segera diganti oleh Penis Iwan yang panjangnya hampir 20 cm. Ntar..” kata Anton yang belum sempat menyelesaikan kata-katanya. Tiba-tiba dari arah belakang sebuah pukulan telak mendarat di tengkuk Yuli yang membuatnya pingsan seketika. Yuli mungkin akan cukup lama bertahan dalam keluguannya kalau saja peristiwa itu tidak terjadi.Pagi itu selesai menyiapkan diri untuk berangkat, Yuli sedikit tergesa-gesa menjalankan Honda Supra-nya. Iwan yang tidak puas akan “pelayanan” Yuli nampak kesal.




















