Tetapi sebaliknya, ia malah menjulurkan tangannya ke belakang kepalaku dan mendorongnya maju untuk lebih merapatkan bibirku ke pipinya.Menit-menit berikutnya ia malah menggeser pipinya dan menggantikannya dengan kedua bibir mungilnya. Kembali ia terlonjak untuk beberapa saat dan kemudian semakin dalam menekan kepalaku agar aku tidak melepaskan putingnya dari mulutku. Bokep Mama Nelly seperti tersadar, ia memegang tanganku dan menghentikan kegiatan kami. Kedua tanganku mulai merayap naik ke perutnya yang datar, halus dan indah di balik kaos ketatnya. Proporsinya benar-benar pas dan mantap, ditunjang oleh face-nya yang juga manis, jadilah ia seorang dewi di mataku.Tanganku sudah mulai merayap masuk ke dalam kaosnya dan menyentuh halus kulit perutnya saat tiba-tiba terdengar pintu kamar terbuka dan sepasang teman kami tampak berjalan keluar sambil berpelukan mesra. Aku mulai menurunkan ciuman-ciumanku ke arah leher Nelly, berputar-putar sebentar di sana dan semakin turun ke lembah halus yang memisahkan kedua belah bukit indahnya. Tangannya yang satu lagi bergerak menyusuri punggungku dari dalam kemeja yang kugunakan.Akhirnya Nelly menjatuhkan badannya ke ranjang dan




















