Lalu tak terasa aku tertidur lemas sampai akhirnya ia menggeserku agar pindah dari atas tubuhnya.Penisku terangkat dan bersandar di pahanya. Di mobil kami bercerita tentang segala macam. Bokep Japan “Pusing ah…” iya memang karena seharian kerja aku juga sempat kunang-kunang, setelah mencapai klimax. Kemudian ia mengisyaratkan aku untuk menggunakan kondom, tetapi aku tidak punya, kemudian ia menepuk pipiku dan menarik pipiku sampai mulutku monyong.“Gue nggak mau resiko, dasar anak nakal”, kemudian dia keluar kamar sambil hanya mengenakan pakaian dalam. Selama kejadian itu berlangsung tangan dia memelukku dengan erat namun seakan melemah ketika pinggangku kuangkat naik. Sehingga kini tegaklah penisku dengan perkasa dan ia tertawa melihatnya.Dia memegang batang penisku dengan tangan kirinya dan mengelus-elusnya perlahan. Rupanya dia juga tertarik dengan tubuhku yang atletis, karena rambutnya sebatas leher, kusibakkan rambutnya ke belakang sehingga bisa kulihat belakang kupingnya dan tengkuknya. Kutarik ke atas pantatku kemudian kubenamkan kembali penisku setelah beberapa kali terulang kutarik agak keluar dan kemudian kudesak sangat dalam sampai pangkal atau buah zakarku tertekan




















