Ivone maluu.. Diikii..!” ia memekik dan menjambak rambutku keras dengan bola mata berputar hingga hanya terlihat putih matanya saja, lalu “Ahk..!” kembali memekik tertahan menyertai sentakan terakhir pantatnya membuat penisku tertancap sedalam-dalamnya pada vaginanya yang meledakkan lendir orgasme panas hingga meleleh keluar dari vaginanya.Ivone ambruk lemas tidak dapat bergerak lagi dengan napas memburu, sementara penisku masih keras berdenyut-denyut di dalam vaginanya.“Aaah, Dikii capee..” Ivone berkata lirih.Aku masih berdiam di atas badannya dengan penisku masih menancap dalam vaginanya.“Aku masih belum juga nih, nanggung Sayang..” kataku.Lalu kutuntun agar ia berbalik memunggungiku sambil berlutut, dan kudorong punggungnya hingga menungging. Vidio XNXX Tangangku bekerja lagi mengelus vaginanya yang mulai mengering menjadi basah kembali. Ivone pun mengerang keasyikan.“Kecepek.., kecepek..,” bunyi kemaluannya saat kemaluanku mengucek habis di dalamnya.Tampaknya Ivone kegelian hebat, “Vonee.. shh.. kamu tau kan aku. Ivone tersentak kaget dan menarik pantatnya sampai ia berbalik dalam posisi duduk di kasur. nikhmaat.., Sayang.. sh.. kita cuma dua manusia dewasa yang sama-sama mengerti apa itu making love, tapi tetep aja




















