komentarku.Ah biasa Mbak, kita udah biasa kerjasama kok. Film Porno Emang dia sering melayani 2 orang sekaligus..? sambung Rio. sud.. Ketika Hendra sedang mengocokku, Rio dan Andre mengundi siapa berikutnya, begitu juga ketika Rio menyodokku, Hendra dan Andre mengundi berikutnya, begitu seterusnya. desahku sudah tidak keluar lagi, terlalu sibuk dengan kejantanan Rio di mulutku. Aku mencari pegangan sebagai pelampiasan rasa histeriaku, tapi tidak kudapatkan hingga akhirnya kuremas-remas sendiri buah dadaku yang ikut menegang. Dengan gentle dia memperlakukan aku seperti layaknya seorang lady hingga aku selesai mandi. Kunikmati sodokan demi sodokan dari belakang entah dari Rio atau Andre hingga tiba-tiba kurasakan perbedaan yang drastis, begitu kecil dan rasanya seperti hanya masuk separoh saja kocokannya. Aku tidak tahu bagaimana menggambarkan dengan kata-kata, sensasi ini terlalu berlebihan bagiku, bahkan terbayang pun tidak pernah.Dengan penuh gairah mereka bermain di kedua lubangku, aku tidak tahu harus berkata apa selain mendesah dan menjerit dalam kenikmatan birahi. pintaku memelas karena lemas. Aku siap menerima permainan lidah Rio di buah dadaku,




















