Aku hanya mengenakan t-shirt pinjaman, dan rok mini. Udara Jakarta yang gerah membuatku berkeringat, t-shirt itu sudah hampir transparan ketika aku tiba kembali di rumah. Bokep Jepang Ardi hanya tersenyum,”Ronde kedua ness ?”
Aku hanya bisa mengangguk, Ardi dengan lengan-nya yang kuat mengangkat tubuhku ke ranjang. Entah mengapa Ardi melarangku melepaskan rok mini itu. Naluri-ku merasakan ada sesuatu yang aneh..Dengan haus aku meminum habis segelas besar air es itu, aku masih belum terbiasa dengan cuaca panas Jakarta yang membuatku capai setiap hari. Tidak semenit kemudian, dengan agak terburu-buru, Ardi sudah kembali dengan air es-nya. Entah sudah berapa cowok yang sudah mengenalku dengan sangat intim, entah berapa cowok yang sudah melihat tubuhku dan berbagi kenikmatan seks denganku. Kami mulai berciuman sambil meraba-raba tubuh satu sama lain, ketika tiba-tiba bel pintu berbunyi. ato mau gua telepon Eko juga, terus kita maen bertiga sampe pagi ?




















