Memang tingkahku tak ubahnya seorang anak balita.Tangisanku baru berhenti setelah Bapak berjanji akan membelikanku motor. Memandangi Lidya yg sudah rapi berpakaian. Bokep SMA Perlu diketahui, aku memperoleh anjing itu dan Mas Herlambang, suaminya Mbak Indira. Lidya melepaskan pagutannya dan menatapku, Seakan tak percaya kalo aku sama sekali tak bisa apa-apa.“Kenapa diam saja..?” tanya Lidya merasa kecewa atau menyesal karena telah mencintai laki-laki sepertiku.Namun tak.., Lidya tak menampakkan kekecewaan atau penyesalan Justru dia mengembangkan senyuman yg begitu indah dan manis sekali. “Lidya ulang tahun. Karena anak bungsu dan juga satu-satunya laki laki, jelas sekali kalo aku sangat dimanja. Dua kakakku perempuan semuanya. Memang tingkahku tak ubahnya seorang anak balita.Tangisanku baru berhenti setelah Bapak berjanji akan membelikanku motor. Namun aku tak tahu apa arti semuanya itu. Dia malah tersenyum. Acara ulang tahunnya biasa-biasa saja. Apalagi oleh sesuatu yg aku sukai. Entah kenapa, mungkin badan Bapak besar dan tangannya ditumbuhi rambut-rambut halus yg cukup lebat.
