Mungkin dia udah sangat horni melihat tubuhku yang mulus putih itu. Bokep Arab Bibirnya masih menciumiku, aku menjadi sangat bergairah. Dia tampak sangat bergairah keringatnya jatuh bercucuran membasahi tubuhku,
“aaaaahhhh…pak…..ooohh….aaahhhh………pak….ahhhh…..”
Penisnya seperti tertancap di dalam memekku. Ya lumayan penghasilanku bertambah jika kantor desa aktif setiap harinya. ya namanya masih perawan memang selalu bikin penasaran, ” ucap pak Dani.Aku tersipu malu ketika pak Dani berkata itu tentang aku. Hanya saja aku sering pulang ke rumah apabila malam hari. Bapak ibu merasa bahagia setelah aku menjadi PNS.Mereka membiayai kuliah tidak sedikit dan sekarang terbayarkan sudah. Belum lagi jika hujan pastinya sangat licin.Namun semua aku jalani dengan ikhlas. Aku jalani hari demi hari dengan penuh semangat apalagi aku masih bujang. Dia berhasil memerawani aku kala itu. Jaman dulu masih mudah untuk menjadi pegawai apalagi profesi bidan masih sangat jarang peminatnya.Aku anak pertama dari 3 bersaudara , ibuku pegawai kecamatan. Sekian. Bibirkupun banyak sperma , aku menjilati dengan lidahku dan aku menelannya,“cccccccrrrrroooooooooottttt……cccccccrrrrrroooooooootttt……ccccccrrrooooooootttt…..”Sperma itu banyak dan terasa lengket sekali.




















