Aroma kewanitaan yang baru pernah seumur hidup ku cium ternyata sangat wangi, mungkin karena seringnya dirawat. Vidio Bokep Kucoba sandarkan tubuhku ke kursi dan benar saja, Nadia langsung menyandarkan kepalanya di bahuku. Tetapi apa yang terjadi, ida malah menggoyangkan pinggulnya“sakit?’ tanyaku pelan“udah nggak kok,…perih aja tadi, banget…” jawabnya
“mau diterusin?” tanyaku lagi
“iya..” jawab ida manjaPerlahan mulai ku maju mundurkan pinggulku, makin lama makin cepat. Sepanjang malam tidak ada satupun dari kami yang memutuskan untuk membuka pembicaraan terlebih dahulu. Kedua buah dadanya menjepit lenganku,dan entah sengaja atau tidak Nadia mulai mengosokan kedua buah dadanya naik turun, sebenarnya kejadian itu sangat aku nikmati namun karena memang pada dasarnya kami tidak memiliki rasa cinta, jadi aku memutuskan untuk bersikap normal. yang kanan juga,..aahh” desah ida yang membuatku bersemangat melakukannya.Lima belas menit kuserang kedua payudaranya, hanya suara desahan yang keluar dari bibir manis Nadia,..saat tubuh ida mengelijang hebat, kurasakan ada cairan membasahi celanaku.,
“da,..celana lo basah.,,” ujarku, ku biarkan dadanya basah dan kutatap wajahnya yang sangat manis.“iya,..gue ‘jadi’ tadi..”ujar




















