Dan setelah 4 jam aku tertidur aku pun terbangun karena ada sesuatu yang sedang mengulum batang kemaluanku dan ternyata Miranda sudah bangun dan aku pun menikmatinya sambil menggigit bibir bawahku. “Ooo… Yanti,” kataku datar.Aku mengingat kisahku, sebelumnya yang berjudul empat lawan satu. Bokep Jilbab/Hijab Suara Karina yang lembut dan manja, membuat aku menerka-nerka bagaimana bentuk fisiknya dari wanita tersebut. “Aku juga sudah… Ooogh… Dahhh,” aku merintih. Itu terbukti dengan keluarnya banyak pujian dari para teman making love aku. “Dari tadi kamu duduk disitu kok nggak langsung kesini aja sih?” tanyaku. Dan entah semuanya itu semakin bisa aku nikmati. Setelah beberapa saat kemudian Dahlia membalikkan tubuhnya dan berhadapan dengan tubuhku.“Joko, ternyata Yanti benar, kamu jago banget dalam urusan sex. Dan kami terbuka satu sama lain dalam hal apapun. Dadaku berdetuk kencang ketika dia benar-benar mengambil tempat duduk semeja dengan aku.“Maaf apakah kamu Joko?” tanyanya sambil menatapku. Aku segera menuju ke MC.
>