Fenty tidak minta apa-apa kok, Pa…” bisik Fenty lagi manja.“Fenty hanya mau bilang kalau Fenty sayang Papa,” kata Fenty sambil mencium pipi Papanya.Papanya diam sambil tersenyum sambil tanganya memegang tangan Fenty yang sedang memeluk dirinya dari belakang.“Tumben kamu manja begini,” kata Papanya sambil menoleh dan menatap Fenty lama.Fenty tersenyum lalu mencium pipi Papanya lagi berkali-kali. Mata Fenty selalu mencuri pandang ke paha dan selangkangan Papanya. Bokep Ojol Crott! Tangannya mulai mengelus dan meremas buah dada Fenty. Diusap dan di gosoknya memek Fenty dengan mesra. Darah Fenty berdesir karenanya. Lalu salah satu jarinya mulai memainkan kelentit dan lubang memeknya bergantian. Terasa kontol Papanya mulai bergerak tegak dan tegang..“Fenty sayang Papa,” kembali Fenty berbisik.“Papa juga sama…” kata Papanya dengan nafas memburu.“Jangan disini, Pa.. Dibalasnya ciuman Fenty dengan hangat pula.“Mm…” suara Fenty terdengar pelan.Papa Fenty bangkit lalu duduk berhadapan dengan Fenty. “Lebih hebat dari Mama kamu,” kata Papanya lagi.




















