Semua pelamar yang sudah dites keluar lewat pintu lain. Bokep Montok Tapi aku diam merengut saja.“Kamu beruntung memiliki payudara yang indah seperti ini”, kata Adolf sambil mencolek belahan payudaraku. Akan kuukur tubuhmu, apakah memenuhi syarat”, kata Adolf sambil mengambil meteran untuk menjahit. Aku meronta-ronta. Kubolak-balik halaman-halaman surat kabar. Koran baru sudah datang”, kataku dalam hati melihat surat kabar pagi terbitan hari ini tergeletak di dekat pintu pagar. Teman-temanku bilang aku perpaduan antara Desy Ratnasari dan Maudy Kusnadi. Nah ini dia. Mata Adolf tanpa berkedip memandangi tubuh mulusku yang hanya ditutupi oleh BH dan celana dalam. Sementara kulihat ruangan itu telah kosong. Dia kelihatannya seperti berpikir sejenak.“Nah, sekarang, Han. Aku bertanya-tanya apa arti dari semua ini.“Nah, sekarang coba kamu lihat, Hanny. Rumahnya sih cukup mentereng.
