Ia hanya memandangi kewanitaanku yang belum banyak ditumbuhi bulu sambil menelan air liurnya. Bokep Montok Papa udah ngebiayain elu hidup dan kuliah. Sebagian berceceran di atas sprei sewaktu ia mengeluarkan kemaluannya, bercampur dengan darah yang mengalir dari dalam kewanitaanku, menandakan selaput daraku sudah robek olehnya. Papa udah ngebiayain elu hidup dan kuliah. Rio mematuhi perintah ayahnya. Darah kelaki-lakiannya dengan cepat semakin tergugah untuk menggagahiku. Dengan ganasnya, ia meremas-remas gumpalan pantatku yang montok. Dia mulai meremas-remas kedua belah gumpalan pantatku yang memang montok itu.“Ouh… Ouuh… Jangan, Don! Satu persatu dibukanya kancing penutup blusku. Dengan ganasnya, ia meremas-remas gumpalan pantatku yang montok. Sejak saat itu aku bersumpah tidak akan pernah mau ke tempat-tempat seperti itu lagi.Sudah dua tahun berlalu aku dan ibuku hidup bersama dengan ayah dan adik tiriku, Rio, yang umurnya tiga tahun lebih muda dariku. Aku merasa mual dan berkali-kali muntah di kamar mandi.
