Fajar: *terbengong-bengong*
Mas Edi: Iya, fajar teman kantor saya, tapi beda divisi. Bokep stw indo Aku: Teman kantornya ya mas? Dengan cekatan dia menerimanya dan membukanya lalu berusaha menggunakannya di kontolnya. Aku: ah mas Edi genit, *lalu aku melepaskan jaketku dan di dalamnya aku menggunakan tank top, tanpa bra, sehingga pentilku terlihat jelas mengacung*
Mas Edi: Wow, kamu cantik sekali Nov, *sambil melihat dari kaca spion*
Aku: Ah mas bisa aja, terima kasih, *lalu aku meneruskan memijit-mijit pundak mas Edi*
Mas Edi: Wah kalau kamu pijitin terus bisa tegang nih aku ntar nov
Aku: Iya tuh mas, kayaknya udah ada yang tegang, mau dibantuin mas? ntar Fajar liat dong? Mas Edi: Saya Edi, ini teman saya Fajar. Dan tak lama mas Edi memberikan sejumlah uang kepada Fajar sambil berbasa-basi. Aku mulai membuka resleting mas Edi dan mengeluarkan kontolnya yang membengkak itu. Seperti aku bilang sebelumnya tadi, bahwa aku tidak pandai bercerita, jadi lebih baik aku tuliskan saja pembicaraan kami sore itu.Aku: Selamat sore mas.
