Kulihat Bi Minah ada di sana, seperti sengaja menunggu. Tujuanku datang ke Jakarta sebenarnya untuk merubah nasib. Bokep HD Dia memaksaku untuk cepat-cepat membawanya mendaki hingga ke puncak kenikmatan. Aku langsung mengemasi pakaian dan apa saja milikku yang bisa termuat ke dalam tas ransel. Sedangkan untuk kembali ke kampung, rasanya malu sekali karena gagal menaklukan kota metropolitan yang selalu menjadi tumpuan orang-orang kampung sepertiku.Seperti hari-hari biasanya, siang itu udara di Jakarta terasa begitu panas sekali. Nggak tahu ya kenapa, tiba-tiba saja mogok”, sahutnya sambil memandangiku penuh Curiga. Aku berteduh di bawah pobon, sambil menghilangkan pegal-pegal di kaki.Setiap hari aku berjalan. “Kalau kurang, nanti saya tambah”, katanya lagi.“Terima kasih Nyonya. Tapi sudah beberapa orang pemuda seusiaku yang jadi korban. Dan pada saat yang hampir bersamaan, sekujur tubuhku juga menegang Dan bibirku keluar suara rintihan kecil.




















