Kemudian merayap menuju lehernya yang halus, dan kini lidahku mulai menjilat-jilati dadanya. Bokep Barat Aahhh malam yang indah di tengah dinginnya udara hujan. Dan kini kami manfaatkan waktu yang ada untuk melepaskan rindu.Aku merebahkan tubuhku di hamparan padang ilalang yang tingginya melebihi tinggiku. Sigap aku langsung mengusap-ngusap bekas cubitanku.“Eh sayang, tapi aku nanti dikarantina, bisa pulangnya cuma sebulan sekali kalau gak salah. Bulu-bulu halusnya aku kulum lalu aku tarik pelan. Dia masih mempunyai impian yang belum terwujud, dia harus menggapai mimpinya. “Hhhmmmmm,” rasa ngilu mulai aku rasakan.Sava menjulurkan lidahnya, menjilat-jilat lubang penisku lalu merayap ke seluruh batangnya. Sampai aku tak terhalang lagi dan mampu memotong daun pisang.Kondisi jalan yang mulai becek dengan tanah yang telah lumer, serta Sava yang semakin kedinginan. Pokoknya aku harus meraih impianku Qora, harus…haruss….haruss,” huh kebiasaan Sava kalau sudah begini, dengan semangatnya dia nyerocos tanpa henti.“Apa sih yang enggak buat permaisuriku yang cantiknya kelewatan ini,” aku mencubit pipinya gemas sangat gemas hingga dia meringis kesakitan dan menampakan wajah kesal
