Dasar Jalang! Kau Bukan Ibu Tiriku!

Kedua tangannya bertumpu di atas meja sekretariat. Lima belas menit kami dalam berada dalam posisi seperti itu. Bokep Montok Melihat keadaannya itu, aku segera mengambilkan air minum, timbul niatku untuk tidak membuang-buang lagi kesempatan itu, kurogoh kantongku, wah ternyata tidak ada, ya…, aku memang mencari serbuk perangsang untuk dimasukkan ke minumannya nanti. Oh ya, pintu sudah dikunci semua? “Jebb…, jebb…, jebb…, bless…”, penisku dimainkannya dengan bernafsu sekali. “Oh begitu. Aku duduk di atas meja, sedang ia duduk di pangkuanku. Lalu kutarik tangannya ke ruang sekretariat, kami siap bertempur di atas meja sekretariat yang lebar. Pelan-pelan ia meraih penisku dan dimasukkan ke kewanitaannya, ah…, nikmat sekali. Buah dadanya sangat besar. Saat kami sudah benar-benar saling telanjang, ia mulai menelungkup ke meja sekretariat, melihat posisinya itu, segera kutarik kakinya ke atas dan kupangku di atas bahuku, lalu aku mulai pelan-pelan memasukkan penisku ke liang surganya yang mulai basah, bless, jeb!

Dasar Jalang! Kau Bukan Ibu Tiriku!

Related videos