Sampai tak lama kemudian, pria tersebut meringis dan mengejan. Biar lah hal itu menjadi rahasia pribadinya. Bokep Montok Paha sampai betis berwarna putih bersih. Kemudian, pria tersebut menggenjot Irmawati yang semakin kesakitan. Terdengar suara tawa puas dari orang2 yang ada di bawah Irmawati, yang saat ini sedang mengelus2 paha dan betis yang putih mulus milik Irmawati. Tubuhnya pun penuh cupang dimana2. Setelah itu menarik kemejanya ke belakang, sehingga menampakkan payudara Irmawati yang dibungkus bra warna hitam yang semakin terlihat menantang.Kemudian kemeja itu pun terlepas dan terjatuh di lantai. Irmawati semakin menjadi2 mengeluarkan tangisnya. hal ini membuat Irmawati semakin ketakutan dan menangis.“Jangan nangis, nanti juga keenakan, hahahaha”, kata salah seorang dari mereka mengejek.Irmawati berdiri pasrah dipegangi oleh 2 orang dan dibekap mulutnya. Ia lebih memilih cowoknya karena ia telah terlanjur menyerahkan segalanya kepada laki2 tersebut.Kemudian 2 orang diantara mereka menyiapkan ranjang darurat dari kardus yang biasa dibuat tidur oleh kuli2 proyek pemilik sah bedeng tersebut.
