He..Mungkin besok pagi saja aku akan pesta seks dan menikmatinya kembali, karena Pak Arief toh masih beberapa hari lagi di luar negeri. Bokep Barat Hal itu menambah suasana erotis di ruangan itu.Sementara Pak Harry rupanya telah berhasil membangunkan senjatanya. Aha.. Sesekali kuremas buah dadanya yang berayun-ayun akibat dorongan tubuhku. Dengan perabot-perabot yang mahal, juga koleksi lukisan-lukisan pelukis terkenal yang tergantung di dinding. Susanpun melenguh kenikmatan. Kuelus-elus rambutnya yang hitam dan diikat ke belakang itu.Sambil menikmati permainan oral Susan, kulihat suaminya sedang mendapat handjob dari Santi. Akupun mencoba menikmati adegan di layar TV. Tetapi mungkin karena kaget melihat adegan di layar TV home theater itu, tanpa sengaja dia menjatuhkan gelas kristal sehingga pecah berkeping-keping.Kulihat tampak Susan melotot memarahi pembantunya itu, sedangkan si pembantu kecil itu tampak ketakutan sambil meminta maaf berkali-kali. Dengan matanya dia mengajakku untuk mengikuti dia.“Pak, habis ini pulang aja yuk” kata Santi berbisik perlahan setelah keluar dari ruang makan.“Kenapa?” tanyaku.“Habisnya Santi nggak nafsu lihat Pak Harry itu.
>