Saat itu bahkan aku sampai menelan ludah mengagumi keseksianya, penis-ku mengeras dan nafasku memburu ingin segera menikmati tubuhnya. Apalagi staminaku sudah terkuras oleh Lita dan Risya. Bokep “ Eummm… keluar didalem kog nggak ngomong-ngomong sih Pak ntar kalau aku hamil gimana ”, Ujarnya.“ Maaf ya Fit habisnya aku nggak kuat nahan tadi… hehe… ”, ujarku.“ Hemmm… yah Bapak berdoa aja biar aku nggak hamil… weeeekkk… ”, ucapnya genit sembari mencubit pipiku. Aku tertawa saja melihat tingkah konyol mereka,
“ Ris, kini kamukan udah merasakan air maniku, berarti kamu nggak akan bisa melupakan bapak dong Ris, hhaaa… ”, ucapku girang. Risya yang tak sempat berpikir dan tidak tahu tampak marah tetapi Lita menanggapinya dengan gurauan saja. Acaranya begitu padat karena rencananya mendadak berubah, rapat dipercepat sehingga otomatis membuat segalanya jadi menumpuk. Mereka serentak menjawab iya, padahal aku belum mengutarakan syarat yang akan aku berikan,
“ Oke, sekrang aku kasih tahu syaratnya, kalian kalau mau lulus kalian harus mengganti waktu nikmatku !!!
>